Mau Tau Gaji Tertinggi 10 Pemain Real Madrid?

Posted Rabu, 28 Desember 2011 by Indra Naufal Yuristriza



Real Madrid salah satu klub besar Eropa yang dihuni oleh pemain-pemain yang berbakat di dunia. Yaaa gk salah lah klo mereka berani berinvestasi mahal kepada para pemain. 

Permainan yg baik para pemain jga pasti hrus sesuai dgn besarnya upah mereka dong, dan jga bsa kebalikannya.

Tapi, ada satu pemain yang merasa gajinya selama ini kurang dari pemain besar lainnya. Ia adalah gelandang Angel di Maria yang akhir-akhir ini meminta kenaikan gaji kepada manajemen El Real.

Jika dilihat dari pendapatan sang pemain, ia hanya menerima gaji sebesar 21 miliar rupiah per tahun. Namun, fakta membuktikan, Di Maria tak masuk dalam 10 pemain bergaji tertinggi di kubu Los Blancos.

Di posisi pertama dan kedua di duduki Cristiano Ronaldo dan Kaka dgn gaji permusimnya mencapai 11 juta Euro. Gaji yang sesuai dgan kemampuan sang pemain dalam memberikan produktivitasnya terhadap tim.

Di peringkat ketiga di tempati sang  penjaga gawang Iker Casillas dgn gaji sebesar 7,5 juta Euro. Kapten Real Madrid tidak hanya layak untuk urusan membendung tembakan lawan, tetapi juga memiliki jiwa kepemimpinan dan sportivitas paling tinggi di antara rekan-rekannya.

Posisi keempat diduduki oleh Mesut Ozil. Gelandang timnas Jerman mendapatkan gaji 5 juta euro permusim. Setara dengan Ozil, ada Karim Benzema, striker yang semakin menemukan ketajaman di bawah asuhan Jose Mourinho.

Sergio Ramos yang mendapatkan posisi baru, bek tengah, ada di peringkat enam dengan 4,8 juta Euro. Dengan temperamen yang semakin terkendali, Madrid tak merasa bayaran tersebut sia-sia. Belakangan, Ramos semakin sedikit mendapat kartu kuning.

Xabi Alonso ada di peringkat ketujuh. Gelandang idaman wanita di seluruh dunia, memperoleh upah 4,5 juta euro. Di peringkat kedelapan, ada nama Lassana Diarra dengan 4 juta Euro. Di posisi kesembilan, Pepe, bek tengah yang sering mudah meluap oleh pancingan lawan, dengan 3,8 juta.

Gonzalo Higuain menjadi pemain kesepuluh dengan 3,5 juta Euro permusim. Sementara, Angel di Maria bahkan tak bisa menembus 10 pemain bergaji termahal di klubnya.

Dengan gaji 1,8 juta Euro permusim, ia kalah dari Hamit Altintop yang memperoleh penghasilan 3 juta Euro di waktu yang sama. Padahal, kontribusi si kaki panjang jelas lebih menjanjikan daripada siapa pun di Real Madrid. Umpan lambung khasnya dari tengah lapangan sudah begitu banyak menghasilkan assist brilian. 







1. Cristiano Ronaldo (11 juta Euro)

2. Kaka (11 juta Euro)
3. Iker Casillas (7,5 juta Euro)
4. Mesut Ozil (5 juta Euro)
5. Karim Benzema (5 juta Euro)
6. Sergio Ramos (4,8 juta Euro)
7. Xabi Alonso (4,5 juta Euro)
8. Lassana Diarra (4 juta Euro)
9. Pepe (3,8 juta Euro)
10. Gonzalo Higuain (3,5 juta Euro)

Jogjaaa ... :D part 1

Posted Senin, 26 Desember 2011 by Indra Naufal Yuristriza

        Libur telah tiba,libur telah tiba ... Hore,Hore,Hore #nyanyi haha, saking asiknya liburan jd gini. Yang liburan pda kmna nih? pasti seru doong. Klo gue ma keluarga sih ke Jogja. Taukan kota yang penduduknya ramah dan gk perhitungan. Di Jogja tuh ada bnyk bgt tmpat wisata tp yg pertama gue kunjungin tuh candi prambanan. 














Eh ....  ada ceritanya nih #pake kacamata (mau dongeng) :
          Alkisah, pada dahulu kala terdapat sebuah kerajaan besar yang bernama Prambanan. Rakyatnya hidup tenteran dan damai. Tetapi, apa yang terjadi kemudian? Kerajaan Prambanan diserang dan dijajah oleh negeri Pengging. Ketentraman Kerajaan Prambanan menjadi terusik. Para tentara tidak mampu menghadapi serangan pasukan Pengging. Akhirnya, kerajaan Prambanan dikuasai oleh Pengging, dan dipimpin oleh Bandung Bondowoso.

Bandung Bondowoso seorang yang suka memerintah dengan kejam. “Siapapun yang tidak menuruti perintahku, akan dijatuhi hukuman berat!”, ujar Bandung Bondowoso pada rakyatnya. Bandung Bondowoso adalah seorang yang sakti dan mempunyai pasukan jin. Tidak berapa lama berkuasa, Bandung Bondowoso suka mengamati gerak-gerik Loro Jonggrang, putri Raja Prambanan yang cantik jelita. “Cantik nian putri itu. Aku ingin dia menjadi permaisuriku,” pikir Bandung Bondowoso.

Esok harinya, Bondowoso mendekati Loro Jonggrang. “Kamu cantik sekali, maukah kau menjadi permaisuriku ?”, Tanya Bandung Bondowoso kepada Loro Jonggrang. Loro Jonggrang tersentak, mendengar pertanyaan Bondowoso. “Laki-laki ini lancang sekali, belum kenal denganku langsung menginginkanku menjadi permaisurinya”, ujar Loro Jongrang dalam hati. “Apa yang harus aku lakukan ?”. Loro Jonggrang menjadi kebingungan. Pikirannya berputar-putar. Jika ia menolak, maka Bandung Bondowoso akan marah besar dan membahayakan keluarganya serta rakyat Prambanan. Untuk mengiyakannya pun tidak mungkin, karena Loro Jonggrang memang tidak suka dengan Bandung Bondowoso.

“Bagaimana, Loro Jonggrang ?” desak Bondowoso. Akhirnya Loro Jonggrang mendapatkan ide. “Saya bersedia menjadi istri Tuan, tetapi ada syaratnya,” Katanya. “Apa syaratnya? Ingin harta yang berlimpah? Atau Istana yang megah?”. “Bukan itu, tuanku, kata Loro Jonggrang. Saya minta dibuatkan candi, jumlahnya harus seribu buah. “Seribu buah?” teriak Bondowoso. “Ya, dan candi itu harus selesai dalam waktu semalam.” Bandung Bondowoso menatap Loro Jonggrang, bibirnya bergetar menahan amarah. Sejak saat itu Bandung Bondowoso berpikir bagaimana caranya membuat 1000 candi. Akhirnya ia bertanya kepada penasehatnya. “Saya percaya tuanku bias membuat candi tersebut dengan bantuan Jin!”, kata penasehat. “Ya, benar juga usulmu, siapkan peralatan yang kubutuhkan!”

Setelah perlengkapan di siapkan. Bandung Bondowoso berdiri di depan altar batu. Kedua lengannya dibentangkan lebar-lebar. “Pasukan jin, Bantulah aku!” teriaknya dengan suara menggelegar. Tak lama kemudian, langit menjadi gelap. Angin menderu-deru. Sesaat kemudian, pasukan jin sudah mengerumuni Bandung Bondowoso. “Apa yang harus kami lakukan Tuan ?”, tanya pemimpin jin. “Bantu aku membangun seribu candi,” pinta Bandung Bondowoso. Para jin segera bergerak ke sana kemari, melaksanakan tugas masing-masing. Dalam waktu singkat bangunan candi sudah tersusun hampir mencapai seribu buah.

Sementara itu, diam-diam Loro Jonggrang mengamati dari kejauhan. Ia cemas, mengetahui Bondowoso dibantu oleh pasukan jin. “Wah, bagaimana ini?”, ujar Loro Jonggrang dalam hati. Ia mencari akal. Para dayang kerajaan disuruhnya berkumpul dan ditugaskan mengumpulkan jerami. “Cepat bakar semua jerami itu!” perintah Loro Jonggrang. Sebagian dayang lainnya disuruhnya menumbuk lesung. Dung… dung…dung! Semburat warna merah memancar ke langit dengan diiringi suara hiruk pikuk, sehingga mirip seperti fajar yang menyingsing.

Pasukan jin mengira fajar sudah menyingsing. “Wah, matahari akan terbit!” seru jin. “Kita harus segera pergi sebelum tubuh kita dihanguskan matahari,” sambung jin yang lain. Para jin tersebut berhamburan pergi meninggalkan tempat itu. Bandung Bondowoso sempat heran melihat kepanikan pasukan jin.

Paginya, Bandung Bondowoso mengajak Loro Jonggrang ke tempat candi. “Candi yang kau minta sudah berdiri!”. Loro Jonggrang segera menghitung jumlah candi itu. Ternyata jumlahnya hanya 999 buah!. “Jumlahnya kurang satu!” seru Loro Jonggrang. “Berarti tuan telah gagal memenuhi syarat yang saya ajukan”. Bandung Bondowoso terkejut mengetahui kekurangan itu. Ia menjadi sangat murka. “Tidak mungkin…”, kata Bondowoso sambil menatap tajam pada Loro Jonggrang. “Kalau begitu kau saja yang melengkapinya!” katanya sambil mengarahkan jarinya pada Loro Jonggrang. Ajaib! Loro Jonggrang langsung berubah menjadi patung batu. Sampai saat ini candi-candi tersebut masih ada dan disebut Candi Loro Jonggrang. Karena terletak di wilayah Prambanan, Jawa Tengah, Candi Loro Jonggrang dikenal sebagai Candi Prambanan.

udh tau kan skrng gmn ceritanya candi prambanan, sekedar pengetahuan aja kok ;)